Rabu, 26 Maret 2025

100 Hari Kerja Prabowo Gibran

PTPN IV PalmCo Dorong Ketahanan Pangan Lewat Program TAMPAN

Sabtu, 25 Januari 2025 | 10:49
PTPN IV PalmCo Dorong Ketahanan Pangan Lewat Program TAMPAN
Program Tanam Padi Perkebunan Nusantara (TAMPAN) yang digagas Sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero) melalui PTPN IV PalmCo yang dilaksanakan di Bumi Lancang Kuning, Riau, Rabu (22/01/2025).

JAKARTA [KLIK INDONESIA] – Program Tanam Padi Perkebunan Nusantara (TAMPAN) yang digagas Sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero) melalui PTPN IV PalmCo menunjukkan hasil menggembirakan. Dilaksanakan di Bumi Lancang Kuning, Riau, program ini memanfaatkan sela-sela lahan sawit muda untuk menanam padi gogo, mendukung swasembada pangan sesuai program 100 hari Presiden Prabowo Gibran.

Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, menyatakan bahwa tim terus memantau perkembangan pilot project tersebut.

“Alhamdulillah, tanaman padi gogo di sela-sela sawit muda masyarakat di Kabupaten Siak tumbuh sangat baik dan sesuai proyeksi. Insya Allah panen akan dilakukan dalam waktu dekat,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (22/1/2025).

Dalam program ini, 20 hektare dari total 60 hektare lahan sawit milik petani Koperasi Produsen Karya Maju dimanfaatkan untuk budidaya padi gogo melalui skema intercropping. Berdasarkan pengamatan, tanaman padi diproyeksi menghasilkan 50 ton gabah kering pada April mendatang.

“Petani akan mendapat tambahan pendapatan hingga Rp250 juta untuk satu siklus panen, atau setara Rp8 juta per kepala keluarga. Ini menjadi solusi pendapatan menjelang sawit mulai berproduksi,” jelas Jatmiko.

Program TAMPAN juga memperkuat ketahanan pangan nasional. Berdasarkan data Kementerian Pertanian, sekitar 2,8 juta hektare sawit rakyat di Indonesia sudah memasuki usia tua dan membutuhkan peremajaan. Dari potensi ini, PTPN menargetkan kontribusi sebesar 40 ribu hektare per tahun untuk program intercropping.

“Jika target lima tahun tercapai, program ini mampu menghasilkan 500 ribu ton gabah atau 258 ribu ton beras. Ini peluang besar untuk mendukung swasembada pangan dan kesejahteraan petani,” tambahnya.

Petani Dapat Dukungan Maksimal

Senada, Direktur Hubungan Kelembagaan PTPN IV PalmCo, Irwan Perangin-Angin, menegaskan program TAMPAN memberikan pendapatan produktif bagi petani. “Lahan peremajaan sawit yang sebelumnya idle kini produktif melalui penanaman padi gogo. Ini langkah strategis dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani,” tuturnya.

Ia menjelaskan, PTPN IV PalmCo menggandeng berbagai pihak seperti pemerintah, BPDPKS, dan ekosistem MAKMUR BUMN untuk mempercepat implementasi program.

“Kami mendorong petani mengurus CPCL agar mendapatkan bantuan benih dan pestisida dari Kementerian Pertanian. Dengan begitu, proses produksi lebih cepat dan hasil panen meningkat,” jelas Irwan.

Heri Suyono, salah satu petani plasma PTPN IV PalmCo, mengapresiasi program ini. Ia mengungkapkan bahwa selama masa transisi peremajaan sawit, program TAMPAN sangat membantu memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.

“Lahan kami yang sebelumnya tidak produktif kini menghasilkan padi gogo. Alhamdulillah, pendapatan dari panen padi ini bisa membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Heri.

Manfaat Jangka Panjang untuk Petani

Melalui program ini, PTPN IV PalmCo berharap petani dapat terus bertumbuh bersama perusahaan. Kemitraan ini memberikan peluang besar bagi petani sawit untuk meningkatkan produktivitas lahan sekaligus berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.

“Kami ingin memastikan petani mendapatkan manfaat maksimal dari kemitraan ini. Dengan dukungan teknologi, inovasi, dan sinergi dengan berbagai pihak, kami optimistis program ini dapat menjadi model keberhasilan nasional,” ungkap Jatmiko.

Dengan langkah ini, PTPN IV PalmCo tidak hanya membantu petani melewati masa transisi, tetapi juga memperkokoh perannya dalam mendukung pembangunan pangan berkelanjutan di Indonesia.##

Berita Terkait

Kirim Komentar

Berita Lainnya

20 Februari, 2025 | 15:14
DLH Kota Langsa Tegur PT PEMA
05 Februari, 2025 | 16:25