KLIKINDONESIA [POHUWATO] - Upacara Adat Tulude Sangihe digelar di lapangan Desa Londoun, Selasa (31/01/2023), Bupati Saipul A Mbuinga dan Wakil Bupati Suharsi Igirisa (SMS), mengenakan pakaian adat berwarna kuning.

Pemandangan itu terlihat saat Saipul dan Suharsi dalam kapasitas sebagai Bupati Pohuwato dan Wakil Bupati Pohuwato menghadiri upacara Adat Tulude Sangihe.

Bupati Saipul dan Wabup Suharsi tampak enjoy mengenakan pakaian adat Sangihe dengan warna khas dominan kuning, baik kemeja hingga celana.

Dalam kesempatan itu, Bupati Saipul A Mbuinga didampingi istri tercinta Ny Selvi Mbuinga Monoarfa, bersama Wabup Suharsi Igirisa, mengikuti semua prosesi adat dengan pakaian adat Sangihe, selama hampir 2 jam.

Pemandangan ini jelas unik karena seperti diketahui, warna kuning merupakan warna khas politik Partai Gerindra dan Partai Golkar.

Lantas apa tanggapan Bupati Pohuwato Saipul A Mbuinga yang juga merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Pohuwato ?

“Ini merupakan kearifan lokal yang harus kita jaga dan terus lestarikan," jawab Bupati Saipul dengan senyum khasnya.

Dirinya pun merasa haru dan bangga atas kehormatan yang telah diberikan oleh masyarakat sangihe Desa Londoun pada Perayaaan adat Tulude tersebut.

"Saya bersyukur mendapat undangan untuk mengikuti acara adat istiadat dari suku sangihe yang kali kedua saya ikuti semenjak menjabat sebagai bupati. Alhamdulillah, kebersamaannya sangat luar biasa. Ini kerukunan beragama yang nantinya terus kita jaga bersama,” ucap Bupati Saipul.

Bupati Saipul berharap agar upacara adat Tulude tersebut dapat memperkuat tali silaturahmi dan rasa persaudaraan antar masyarakat.

"Saya berharap adanya adat Tulude ini mampu mengedukasi masyarakat tentang nilai-nilai adat itu sendiri serta jadi momentum merawat persaudaraan demi terwujudnya masyarakat yang toleran," ujar Bupati Saipul.*