Kamis, 21 November 2024

Baznas Kota Pekanbaru Gelar Rapat Kerja Pertama Kalinya

Sabtu, 04 Februari 2023 | 23:42
Laporan: Cak Rochim
Baznas Kota Pekanbaru Gelar Rapat Kerja Pertama Kalinya
Pimpinan BAZNAS Kota Pekanbaru Endar Muda, SH., MH saat membuka Rapat Kerja Pertama, Sabtu (04/02/2023)

KLIKINDONESIA [PEKANBARU] - BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) Kota Pekanbaru menggelar Rapat Kerja pertama tahun 2023 yang rencananya berlangsung selama 2 hari yakni, Sabtu-Minggu (04-05/02/20223) bertempat di Aula Dr. H. Firdaus, ST. MT dikomplek Masjid Paripurna Ar Rahman Kota Pekanbaru.

Hadir dalam Raker pertama ini, Ketua Baznas, Komisioner dan seluruh staff Baznas Kota Pekanbaru.

Tujuan dilaksanakan Rapat Kerja (Raker) ini adalah untuk memaparkan indeks kinerja masing-masing bidang, rencana strategis, pemaparan RKAT serta Renop tahun 2023.

Ketua Panitia Raker Ahmad Fauzi, SE mengatakan agenda Raker ke-I ini ialah pembahasan tentang evaluasi kerja di tahun 2022 dan rencana program kerja Baznas di tahun 2023, serta menyamakan langkah Tim untuk tercapainya target pengumpulan dan pendistribusian yang telah ditetapkan dalam komitmen bersama sehingga Visi dan Misi Baznas tercapai.

"Target pengumpulan kita tahun 2023 ini sangat berat yaitu 24 M, untuk mencapai target sebesar itu kita harus satu frekwensi dulu, makanya semua akan dibahas dalam Raker pertama ini," ungkap Ahmad Fauzi.

Selama perjalanan di tahun 2022, Baznas Kota Pekanbaru telah memberikan manfaat sebanyak 12.684 orang. Maka, semakin banyak penghimpunan ZIS, jumlah penerima manfaat juga akan semakin bertambah.

Sementara itu Pimpinan BAZNAS Kota Pekanbaru Endar Muda, SH., MH dalam sambutannya yang sekaligus membuka Rapat Kerja tersebut menjelaskan di masa mendatang BAZNAS juga akan menggencarkan rapat teknis lain dalam rangka penguatan di berbagai sektor. Adapun faktor pendorong pentingnya keberhasilan fundraising yakni kelengkapan database muzaki yang dimiliki, komunikasi dan literasi, seberapa baik layanan yang dilakukan, dan keberhasilan kanal donasi yang dimiliki.

Endar Muda juga menekankan pentingnya pola komunikasi dalam penyaluran dan pendistribusian. Pasalnya, jika terpublikasi dengan baik akan berimbas pada meningkatnya kepercayaan publik untuk berdonasi ke BAZNAS.

"Program yang baik dan publikasi yang baik adalah dua sisi yang harus dijalankan dengan baik," kata Endar Muda.

"Pendistribusian dan pendayagunaan memiliki dua mata sisi, pertama ada mandat untuk mengentaskan kemiskinan. Kedua, pendistribusian itu harus mendorong muzaki untuk berzakat lagi. Ini yang nanti menjadi agenda kita bersama," ujar Endar Muda.*

Kirim Komentar

Berita Lainnya