KLIKINDONESIA [JAKARTA] - Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe bersama Direktur Keuangan dan Investasi PT Jamkrindo Kantor Wilayah Palembang, Suwarsito melakukan penandatanganan MoU dibidang Jasa Suretybond, bertempat di Gedung Jamkrindo, Jln Angkasa Blok B-9, Kemayoran Jakarta Pusat, Rabu (15/02/2023).

Dalam kesempatan tersebut, H SN Prana Putra Sohe mengulas sedikit mengenai kondisi Kota Lubuklinggau. Kota Lubuklinggau sambungnya berada di ujung wilayah Provinsi Sumsel Bagian Barat dengan luas 401 KM2.

Saat ini Kota Lubuklinggau punya program Ayo Ngelong ke Lubuklinggau.

“Ayo ngelong itu sama seperti visit, tahun kunjungan, jadi banyak aktivitas yang akan diselenggarakan di Kota Lubuklinggau,” ujarnya.

Wali Kota juga menyinggung kondisi di Kota Lubuklinggau. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2022, angka pengangguran dan kemiskinan mengalami penurunan, penanganan stunting meraih yang terbaik di Sumsel dan inflasi juga bisa dikendalikan.

“Intinya kami merasa bersyukur karena isu nasional seperti inflasi, kemiskinan ekstrim dan stunting, sudah bisa kami antisipasi. Dan memang untuk inflasi, Kota Lubuklinggau dan Kota Palembang saja yang menjadi barometer, karena kami (Lubuklinggau) merupakan pusat aktivitas kegiatan di lima kabupaten terdekat dengan kami,” paparnya.

Sementara itu, Direktur Hubungan Kelembagaan dan Layanan OT Jamkrindo, Abdul Bari mengatakan pihaknya terus melakukan inovasi dan perbaikan proses bisnis agar trend pertumbuhannya semakin positif.

Saat ini lanjut dia, PT. Jamkrindo memiliki jaringan yang sangat luas, baik untuk beberapa proyek yang berdasarkan APBN maupun APBD.

“Tentu kegiatan sore ini (penandatangan MoU) sebagai langkah awal dari peningkatan kerjasama penerbitan Surety bond dengan para rekanan dan sub kontrak yang ada dilingkungan Pemkot Lubuklinggau baik itu untuk jaminan penawaran, jaminan uang muka, termasuk juga jaminan pemeliharaan,” terangnya.

Bahkan Abdul Bari memberikan apresiasi kepada Pemkot Lubuklinggau karena pada 2022 lalu kerjasama antara PT Jamkrindo dengan Pemkot Lubuklinggau dari sisi bisnis mengalami peningkatan secara signifikan.

“Pasti akan sangat bagus apabila kita bisa berkolaborasi. Penandatangan MOU ini sebagai langkah awal untuk kita melakukan kontribusi dan sinergi antara PT Jamkrindo dengan Pemkot Lubuklinggau. “Saya yakin ini sebagai bentuk optimalisasi untuk peningkatan kinerja di masing-masing pihak dan tentu keyakinan untuk pencapaian target kita di tahun 2023,” tuturnya.

Lebih jauh Abdul Bari mengungkapkan dengan MoU ini, dirinya yakin akan menjadi role model untuk beberapa MOU berikutnya dengan kabupaten/kota yang ada di sekitar Kota Lubuklinggau.

Ikut mendampingi Wako, Kadis Perkim, Trisko Defriyansa, Kadis PUPR, Ahmad Asril Asri, Kadis Kominfotiksan, M Johan Iman Sitepu, Kadis Naker, H Tamri, Kadisdik, H Dian Chandera, Kadis PMPTSP dan Hendra Gunawan. *(ADV)