POHUWATO [KLIKINDONESIA]  - Ratusan perwakilan penambang dari Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, datang ke rumah jabatan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, dalam upaya mendapatkan kejelasan terkait ganti rugi atas kaplingan mereka setelah dilakukan pendataan oleh satuan tugas (satgas) yang dibentuk oleh pemerintah daerah. Pertemuan ini berlangsung pada Senin, (7/8/2023).

Bupati Saipul, didampingi oleh Asisten Pemkesra, Arman Mohamad, Kepala Satpol PP, Nikson Pakaya, dan Sekretaris Kesbangpol, Yuslan Samadi, menjelaskan bahwa dokumen terkait kaplingan akan segera diserahkan oleh Satgas dalam satu atau dua hari ke depan dan akan diterima oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pohuwato.

“Keterlambatan dalam proses ini disebabkan oleh jumlah dokumen yang harus diverifikasi dan keberadaan Forkopimda yang harus terlibat dalam penyerahan,” jelas Bupati Saipul Mbuinga.

Saipul menyatakan terima kasih atas informasi yang disampaikan oleh para penambang terkait penyelesaian kaplingan dalam izin usaha pertambangan KUD. Ia menjelaskan bahwa Satgas dan Kesbangpol telah bekerja keras untuk memverifikasi pendataan dengan akurat. Setelah dokumen diterima, perusahaan terkait akan diundang dan dokumen tersebut akan diserahkan kepada pimpinan perusahaan di Jakarta.

Bupati mengungkapkan komitmen pemerintah dalam menyelesaikan masalah ini. Ia menegaskan bahwa perusahaan akan menerima dokumen ini langsung dari pimpinan tertinggi.

“Masalah ini harus segera diselesaikan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di daerah. Ia berharap bahwa harapan penambang juga menjadi harapan pemerintah dalam menangani situasi ini,” tutup Bupati.*