TOUNA-SULTENG [KLIKINDONESIA] - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tojo Una-Una, Ilham-Surya, mendaftarkan diri ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tojo Una-Una dengan cara unik, menggunakan becak motor (bentor) pada Kamis (29/8/2024).

Surya tiba di kantor KPU sekitar pukul 13.25 WITA mengenakan kemeja lengan panjang putih, sementara Ilham Lawidu mengenakan kemeja putih yang dipadukan dengan kaos bergambar Prabowo Gibran.

Kedatangan pasangan yang dikenal dengan tagline "IHLAS" ini disambut meriah dengan tarian tradisional dan pengalungan bunga oleh Ketua KPU Touna, Ahdin L. Nondo, beserta jajaran anggota KPU.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Bawaslu Touna, Taufiq Rizal R. Liara, bersama anggota Bawaslu. Pengamanan diperketat oleh aparat Kepolisian Polres Tojo Una-Una, TNI, Satpol PP, dan Kesbangpol.

Ketua KPU Touna, Ahdin L. Nondo, memastikan bahwa semua dokumen pendaftaran pasangan Ilham-Surya telah diperiksa dan dinyatakan lengkap.

“Setelah dinyatakan lengkap, proses akan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan pasangan calon di Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu,” jelas Ahdin.

Ilham Lawidu, calon Bupati, mengucapkan terima kasih kepada KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan yang telah mengawal proses pendaftaran dengan lancar.

“Ini adalah awal yang baik, awal yang indah, dan awal yang sangat mulia bagi kita semua,” ucap Ilham.

Ia juga menambahkan bahwa masyarakat sangat menantikan pemimpin yang dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Tojo Una-Una.

"Kami berharap, semoga pesta demokrasi ini dapat berjalan aman, lancar, tertib, dan tidak saling mencederai satu sama lain," ujar Ilham.

Ilham menekankan pentingnya kompetisi yang sehat dalam Pilkada ini.

“Tidak ada orang lain di antara kita, yang ada hanyalah saudara. Hanya saja, Pilkada ini harus berkompetisi, namun kompetisi adu gagasan dan komitmen untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat serta daerah Tojo Una-Una,” pungkasnya.

Pasangan Ilham-Surya, yang dikenal dengan singkatan 'IHLAS,' diusung oleh koalisi enam partai dengan total 14 kursi di DPRD. Partai-partai tersebut meliputi Golkar dengan 5 kursi, PKB 3 kursi, Gerindra 2 kursi, PDIP 2 kursi, serta PBB dan Perindo masing-masing 1 kursi. Mereka juga didukung oleh Partai Hanura dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).*