KLIKINDONESIA [SANGIHE] - Pengurus Perkumpulan Majelis Taklim (PERMATA) BKMT Ikhlas Beramal Tona, BKMT Al Hikmah Kelurahan Soatalora I, BKMT An Nur kelurahan Sawang bendar, BKMT Al Hijrah  Kelurahan Santiago, BKMT At Taqwa Malapintu Kelurahan Santiago dan BKMT Al Muhajirin Kelurahan Manente periode 2023-2027 dilantik di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Kepulauan Sangihe, Sabtu (11/03/23).

Disaat yang sama, dilakukan pelantikan Ketua Pimpinan Cabang BKMT se Kota Tahuna Farida Pattah,SP., M.Si melalui Surat Keputusan (SK) BKMT Nomor : 01/SK-PC/BKMT/III/2023.

Ketua BKMT Farida Pattah dalam sambutannya mengatakan BKMT ini merupakan Lembaga Pendidikan Agama Islam Non Formal yang senantiasa berusaha menanamkan akhlaq yang mulia, meningkatkan ketaqwaan pengetahuan dan kecakapan dalam mencari ridho Allah SWT.

“Saya berharap kepada semua pihak untuk dapat mendukung kegiatan BKMT kedepan, karena tanpa dukungan semua pihak baik kalangan Alim Ulama para Cendikiawan maupun unsur Birokrasi serta seluruh masyarakat maka BKMT tidak akan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,“ jelas Farida Pattah.

Sementara itu Ridwan Naki, S.Ag selaku Kepala KUA Kecamatan Tahuna atas nama pribadi dan Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Sangihe menyambut baik dengan adanya pelantikan pengurus Perkumpulan Majelis Taklim (PERMATA) BKMT oleh Ketua PC BKMT se Kota Tahuna. Dirinya juga mengajak segenap pelaku pembangunan, khususnya kepada majelis-majelis taklim yang terhimpun dalam Permata BKMT se Kota Tahuna untuk terus menggalang kerjasama, menyumbangkan pemikiran dan tenaga agar berbagai program pembangunan di daerah ini yang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan baik.

“Saya selaku Kepala KUA Kecamatan Tahuna juga mengharapkan agar setelah pelantikan Pengurus Permata BKMT ini, ibu-ibu  mampu menyusun program dan kegiatan. Karena BKMT ini dapat menjadi benteng aqidah dan akhlaq masyarakat, sebagai pembina umat serta sebagai perekat ukuwah Islamiyah dalam kehidupan bermasyarakat,“ ucapnya.

Diharapkan BKMT harus berkontribusi di dunia Pendidikan, khususnya pendidikan anak agar tidak terjerumus dalam hal-hal negatif. Dan kontribusi paling utama lanjut Ridwan adalah kontribusi social dan ekonomi. Saya sangat salut dan sangat mengapresiasi kegiatan BKMT selama ini, sehingga kedepan perlu ada program – program untuk bisa bersinergi dengan pemerintah dalam membangun daerah khusunya dibidang keagamaan, sosial kemasyarakatan. Bahwa BKMT jangan pernah sunyi dalam belajar terutama belajar mengaji, ini perlu ditingkatkan dan harus lebih banyak mengikuti kajian-kajian agama. Harap Kanjeng sapaan Ridwan Naki saat memberikan sambutan.

Dalam tausiah yang dibawakan oleh Ustadz Supriadi Haribae mengatakan dengan terbentuknya kepengurusan BKMT ini hendaknya bisa menjawab persoalan keagamaan dan mengembangkan syi'ar Islam ke setiap wilayah se Kota Tahuna.

"Tanpa kita sadari, saat ini aqidah sudah mulai terkikis oleh kemajuan teknologi dan perkembangan zaman, kenakalan remaja dan pergaulan bebas serta pengaruah narkoba dan obat-obat terlarang sudah merusak generasi kita. Untuk itu, diperlukan konsentrasi dan kontribusi lebih dari BKMT untuk mengatasi hal ini," tutur Ustadz Supriadi yang juga Ketua IDMI Sulut.

Hadir dalam dalam kegiatan tersebut, Staf Khusus Penjabat Bupati Taslim Machmud, Ketua dan Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Kepulauan Sangihe, para Imam dan Ketua BTM se Kota Tahuna, Para Lurah dan Pengurus Wanita Ormas Islam.*