TEBINGTINGGI [KLIKINDONESIA] - Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi menggelar upacara peringatan Peristiwa Berdarah 13 Desember 1945 di tiga lokasi, yaitu Taman Makam Bahagia, Jembatan Titi Gantung Sungai Padang, dan Lapangan Merdeka. Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dipimpin oleh Kajari Tebing Tinggi Muhammad Muchsin dan Kapolres Tebing Tinggi AKBP Andreas Luhut Jaya Tampubolon.
Dalam upacara tersebut, Kapolres Tebing Tinggi membacakan amanat dari Penjabat Wali Kota Tebing Tinggi Drs. Syarmadani, M.Si. Dalam amanatnya, Wali Kota Tebing Tinggi menyampaikan bahwa peristiwa berdarah 13 Desember 1945 merupakan bukti perjuangan para pejuang di Kota Tebing Tinggi dalam melawan tentara Jepang demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
"Teladan dari para pejuang yang telah merasuk sukma kiranya menjadi semangat kita pada peringatan peristiwa berdarah 13 Desember tahun ini," kata Wali Kota.
Wali Kota juga berharap peringatan peristiwa berdarah 13 Desember 1945 dapat memberikan semangat bagi masyarakat Tebing Tinggi untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan Pemilu tahun 2024 yang akan berlangsung beberapa bulan ke depan.
"Semoga Allah Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melindungi bangsa dan negara," tutup Wali Kota.
Turut hadir dalam upacara tersebut Asisten dan Staf Ahli, Kepala OPD se-Kota Tebing Tinggi atau mewakili, Kalapas atau mewakili, perwakilan ASN, TNI dan Polri, Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota dan DHC 45 Kota, ahli waris pejuang 13 Desember, dan tamu undangan.*
Kirim Komentar