KLIKINDONESIA [GORONTALO] – Langkah cepat diambil Kapolda Gorontalo Irjen Pol Helmy Santika untuk mencegah keterlibatan para anggota Polri di wilayah Gorontalo dalam hal perjudian, narkoba, miras, tambang ilegal, BBM ilegal, mafia pertanahan dan kelompok kejahatan apapun. Kapolda sendiri memimpin penandatanganan Pakta Integritas seluruh pejabat utama Kepolisian Daerah Gorontalo yang dilaksanakan di lapangan apel Mapolda Gorontalo, Senin (22/08/2022).
“Saya ingin mengajak kepada kita semua termasuk saya sendiri, kalau istilahnya hijrah mari kita hijrah menuju yang lebih baik, bukan saja terbatas kepada hal-hal yang berkaitan illegal judi, narkoba, illegal minning, illegal logging dan lain sebagainya, bukan hanya terbatas pada hal-hal itu saja, tapi saya mengajak kepada kita semua untuk selalu dapat meningkatkan soliditas diantara kita, menghindari hal-hal yang dapat mencoreng atau menjatuhkan nama baik harkat dan martabat baik institusi, keluarga yang pada akhirnya merugikan kita semua,” ujar Helmy.
Kapolda dengan tegas mengatakan jika kedapatan ada pelanggaran terhadap Pakta Integritas tersebut harus siap menghadapi konsekuensi baik hukum pidana, disiplin maupun kode etik.
“Dengan ditandantanganinya pakta integritas ini dan disaksikan oleh seluruh personel maka jika dikemudian hari dilanggar, maka konsekuensinya sudah jelas, kita akan proses tegas sesuai ketentuan yang ada baik pidana, disiplin maupun kode etik,” tegas Alumnus Akpol 93 tersebut.
Helmy juga mengingatkan kepada seluruh personel untuk bisa menjadi kebanggaan keluarga, kebanggaan angkatan dan kebanggaan intitusi.
“Kita semua ini adalah kebanggaan keluarga, jaga kebanggaan itu dan jangan kecewakan mereka, jikalau ada rekannya khilaf atau melanggar ingatkan, masyarakat sudah semakin kritis, perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi sudah sedemikian rupa sehingga kecepatan informasi itu bisa lebih cepat dari pelaporan yang ada, hal ini harus disikapi supaya kita bisa lebih santun, sopan dan bijak dalam bermedia sosial,” imbuhnya.
Sementara itu Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono,SIK dalam keterangannya mengatakan bahwa giat penandatanganan pakta integritas yang dilaksanakan oleh para PJU Polda Gorontalo di depan Kapolda adalah sebagai wujud komitmen personel polda Gorontalo untuk tidak terlibat langsung ataupun tidak langsung menjadi beking mafia.
“Ini bukan hanya sekedar formalitas namun sebagai wujud komitmen seluruh personel Polda Gorontalo untuk tidak terlibat secara langung atau tidak langsung dalam perkeliruan yakni menjadi baking judi, miras, narkoba, mafia tanah, dan perkeliruan lainnya,” kata Wahyu.
Wahyu katakan ada 6 (enam) point yang tersebut dalam isi pakta integritas dimaksud antara lain pertama sebagai anggota Polri wajib patuh dan taat terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, kedua tidak akan terlibat dalam tindak pidana perjudian baik sebagai pemain, bandar,atau menjadi backing, ketiga tidak akan terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, baik sebagai pengguna, pengedar, bandar atau menjadi backing, keempat tidak akan terlibat dalam tindak pidana illegal minning, illegal logging, penyelundupan, penyelewengan BBM, dan LPG bersubsidi maupun kegiatan pungli, kelima berani melaporkan dan membuat laporan polisi terhadap masyarakat yang menyalahgunakan narkoba.*
Kirim Komentar