MORUT [KLIKINDONESIA] - Kunjungan kerja Kapolda Sulawesi Tengah Irjen.Pol Dr.Agus Nugroho, S.I.K.,S.H.,M.H., bersama Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Tengah Ny. Fera Agus Nugroho serta rombongan di Polres Morowali Utara (Morut), disambut dengan tradisi adat Mori dan tarian Lumense pada Selasa (30/1/2024).

Bupati Morowali Utara Dr.dr.Delis Julakrason Hehi.,MARS, menyambut rombongan tersebut.

"Kami menyampaikan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan Kapolda Sulteng bersama rombongan di Kabupaten Morowali Utara," ucap Bupati.

Dr. Delis juga menyatakan bahwa keadaan di Morowali Utara hingga saat ini relatif aman dan kondusif berkat peran aktif Kapolres Morowali Utara dan jajarannya dalam menciptakan rasa aman di sana.

Bupati juga menyebut bahwa sinergitas antara Pemda Kabupaten Morowali Utara dengan Polri dan TNI telah terjalin dengan baik.

Sementara itu, Kapolda Sulteng memberikan apresiasi setinggi-tingginya serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh Forkopimda, para stakeholder, PJU Polres Morowali Utara, seluruh masyarakat, dan para awak media yang hadir dan menyambut mereka dengan keramahan.

"Kunjungan kerja ini sekaligus untuk bersilaturahmi dan melihat secara langsung para personil yang ada di daerah-daerah kami, yang jauh dari Polda Sulteng," kata Kapolda.

Kapolda juga berharap agar kedepannya lebih mudah berkolaborasi dalam menjaga kamtibmas, penegakan hukum, dan memberikan perlindungan, pengayoman, serta pelayanan kepada masyarakat.

"Selain itu, kunjungan kami juga bertujuan untuk mengecek persiapan personil kami di daerah dalam menghadapi dan mengamankan Pemilu 2024," terang Irjen Agus Nugroho.

Kapolda menegaskan netralitas Polri sebagai harga mati dalam kehidupan berpolitik. Di akhir kegiatan, didampingi oleh Kapolres Morowali Utara AKBP Imam Wijayanto, S.I.K.,M.H., dan Ketua Bhayangkari Cabang Morowali Utara Ny. Dhina Imam Wijayanto, Kapolda Sulteng dan Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Tengah memberikan bantuan berupa kursi roda kepada penyandang disabilitas dan bantuan sosial kepada anak-anak yang mengalami stunting.*