POHUWATO [KLIKINDONESIA] - Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, Kunta Wibawa Dasa Nugraha, S.E., M.A., Ph.D, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap keseriusan pemerintah daerah Kabupaten Pohuwato dalam memperhatikan kesehatan masyarakat. Hal tersebut diungkapkan saat menerima proposal usulan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang kesehatan tahun anggaran 2024 yang diserahkan oleh Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, pada Jum'at, 4 Agustus 2023, di Gedung Adyatma Kementerian Kesehatan RI, Jakarta.

Sekjen Kemenkes, Kunta Nugraha, mengapresiasi berbagai program kesehatan yang dijalankan oleh Pemda Pohuwato, termasuk penurunan angka stunting, komitmen untuk mempertahankan Universal Health Coverage (UHC), dan program 1 dokter 1 kecamatan. Kunta menyatakan keinginannya untuk berkunjung langsung ke Pohuwato dan melihat upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dalam memajukan sektor kesehatan.

"Berkat gagasan dari pemerintah desa Popayato dan BPD, kegiatan yang berhubungan langsung dengan kepentingan banyak orang pun disentuh oleh mereka dan ini merupakan kolaborasi kinerja yang paling bagus serta akan sangat membantu kelancaran suksesnya program di desa," jelas Wabup Suharsi.

Kunta Wibawa Dasa Nugraha, didampingi oleh Plh. Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran, Kementerian Kesehatan RI, menyampaikan bahwa Kemenkes akan memperhatikan usulan DAK Fisik Kabupaten Pohuwato berdasarkan skala prioritas pembangunan kementerian kesehatan agar sejalan dan sinergi dengan pencapaian target RPJMN.

Bupati Saipul Mbuinga menyampaikan terima kasih atas sambutan dan penerimaan proposal DAK fisik bidang kesehatan TA 2024. Ia berharap kunjungan dari Kemenkes dapat memberikan kontribusi positif bagi implementasi program kesehatan yang telah dijalankan oleh Kabupaten Pohuwato.

"Kami juga punya program 1 dokter 1 kecamatan yang saat ini anak-anak kami sedang mengenyam pendidikan di beberapa universitas yang sudah melakukan kerja sama dengan daerah kami. Ini adalah upaya kami agar kedepan tersedianya dokter ahli di Kabupaten Pohuwato," terang Bupati Saipul Mbuinga.

Dalam kesempatan itu, Bupati Pohuwato juga menegaskan bahwa kesehatan menjadi prioritas utama bagi daerahnya. Berkat berbagai program yang telah dijalankan, angka stunting berhasil menurun signifikan menjadi 6,04 persen pada tahun 2022 dari 34,6 persen di tahun 2021. Selain itu, komitmen dalam mempertahankan UHC terus menjadi perhatian dalam rangka mencapai tingkat kesehatan yang lebih baik di masyarakat.*