POSO [KLIKINDONESIA] - Kapolres Poso, AKBP Arthur Sameaputty, S.I.K, memimpin Apel Pengecekan dan pergeseran personil Bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Sulteng di Kabupaten Poso pada Senin (12/02) pagi. Acara ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personil dalam pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah tersebut. Apel dilaksanakan di lapangan Mapolres Poso.

Sebanyak 50 personil Polda Sulteng, terdiri dari 6 perwira dan 44 bintara, dikerahkan untuk pengamanan TPS pada Voting Day. Mereka akan ditempatkan di 5 kecamatan, yaitu Poso Kota, Poso Kota Utara, Poso Kota Selatan, Lage, dan Poso Pesisir.

Dalam arahannya, Kapolres Poso menyambut peserta apel BKO Polda Sulteng dengan ucapan selamat datang, terima kasih, dan penghargaan. Beliau menekankan pentingnya pengamanan TPS sebagai tahapan krusial dalam proses pemilihan umum.

"Keberhasilan pengamanan kegiatan pemungutan, perhitungan, dan rekapitulasi suara di Kabupaten Poso menjadi bagian integral dari pelaksanaan Operasi Mantab Brata 2024," kata Kapolres Poso.

Kapolres juga menekankan bahwa kehadiran personil BKO Polda Sulteng diharapkan mampu menjaga keamanan dan kelancaran pemilihan Presiden, Wakil Presiden, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten secara demokratis dan sesuai prinsip-prinsip Pemilu.

Dalam pelaksanaan di lapangan, Kapolres Poso menggarisbawahi pentingnya mematuhi aturan yang berlaku. Petugas Polri juga akan didukung oleh petugas ketertiban yang ditunjuk oleh KPPS serta pengawas TPS.

"Petugas Polri harus menjaga integritas dan netralitas serta menunjukkan profesionalisme saat bertugas di luar TPS," tegasnya.

Dengan kerjasama yang baik antara Polres Poso dan personil BKO Polda Sulteng, diharapkan pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Poso dapat berjalan aman, tertib, dan lancar tanpa hambatan.*