POHUWATO [KLIKINDONESIA] - Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato memastikan ketersediaan bahan pangan dan fluktuasi harga dengan melaksanakan sidak di pasar tradisional Popayato. Kegiatan ini dipimpin oleh Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, yang didampingi oleh sejumlah pejabat, termasuk Kepala Bulog Pohuwato, Yudi Andika Putra, Asisten Ekbang Fitrini Lasantu, Kadis Perindakop Ibrahim Kiraman, Kabag Ekonomi dan SDA Suwartono Hulawa, serta Camat Popayato, Zulkifli Buludawa, pada Selasa (21/11/2023).

Sidak yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.00 WITA di pasar tradisional Desa Bukit Tingki difokuskan pada pemantauan harga dan stok bahan pangan.

"Bahan pangan yang menjadi sasaran pemantauan meliputi beras, gula pasir, telur, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, daging sapi, dan daging ayam. Hasil sidak menunjukkan sebagian bahan pangan, seperti sayur-mayur, dipasok dari Minahasa, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Makassar, Sulawesi Selatan, sementara telur dan daging berasal sebagian dari Kota Gorontalo dan lokal Pohuwato,"ujar Wakil Bupati Suharsi Igirisa menjelaskan.

Wabup Suharsih menekankan bahwa sidak ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap inflasi dan potensi kelangkaan bahan pangan di wilayah Kabupaten Pohuwato. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk memahami tren harga bahan pokok di pasaran dan memastikan adanya stok pangan yang terkendali.

"Alhamdulillah, hasil pemantauan di pasar cukup positif, dengan ketersediaan bahan pangan yang memadai dan tidak ada kenaikan harga yang signifikan," ungkap Wakil Bupati Suharsi.